Malam Kedua Belas

5 Januari, Minggu

Malam Kedua Belas
© ShutterStock
Malam Kedua Belas adalah perayaan tradisional yang menandai berakhirnya musim Natal dan berlangsung pada malam ke-5 Januari, tepat sebelum Hari Epifani pada tanggal 6 Januari. Acara ini memiliki akar dalam budaya Eropa, khususnya di Inggris, dan dikenal sebagai waktu untuk bersukacita, berpesta, dan mengakhiri dua belas hari perayaan Natal yang dimulai pada tanggal 25 Desember.

Dalam perayaan Malam Kedua Belas, masyarakat sering mengadakan pesta besar yang dipenuhi dengan makanan, minuman, musik, dan permainan. Salah satu tradisi yang paling dikenal adalah pemilihan "Raja Kacang" dan "Ratu Kacang" dari antara para tamu. Gelar ini diberikan kepada mereka yang menemukan kacang atau kacang polong tersembunyi di dalam kue khusus yang disebut Twelfth Night Cake. Mereka yang terpilih akan memimpin pesta dan dianggap sebagai simbol keberuntungan untuk tahun yang akan datang.

Pementasan drama dan pertunjukan juga menjadi bagian penting dari perayaan ini. Salah satu karya terkenal yang terinspirasi dari malam ini adalah Twelfth Night, sebuah komedi karya William Shakespeare yang ditulis untuk menghibur penonton selama musim liburan. Drama ini mencerminkan semangat pesta dan pembalikan peran sosial yang umum dalam perayaan Malam Kedua Belas.

Beberapa elemen khas dari perayaan ini meliputi:

1. Kue Malam Kedua Belas (Twelfth Night Cake)
Kue ini biasanya dihias dengan buah-buahan kering dan rempah-rempah, serta menyembunyikan kacang atau benda kecil di dalamnya. Siapa pun yang menemukannya akan menjadi "raja" atau "ratu" malam itu.

2. Pakaian dan Topeng
Para peserta sering mengenakan kostum dan topeng, menciptakan suasana pesta yang penuh warna dan misteri. Tradisi ini mencerminkan pembalikan norma sosial, di mana pelayan bisa bertindak seperti bangsawan dan sebaliknya.

3. Lagu dan Tarian
Musik rakyat dan tarian menjadi bagian penting dari perayaan, dengan lagu-lagu tradisional yang dinyanyikan bersama dan tarian kelompok yang meriah.

4. Pembakaran Simbolik
Di beberapa daerah, perayaan ditutup dengan pembakaran simbolik seperti pohon Natal atau lilin, sebagai tanda berakhirnya musim liburan dan awal dari masa baru.

Meskipun popularitas Malam Kedua Belas telah menurun di banyak tempat, beberapa komunitas masih mempertahankan tradisi ini sebagai bagian dari warisan budaya mereka. Perayaan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, kegembiraan, dan harapan untuk tahun yang akan datang.

Malam Kedua Belas

Malam Kedua Belas – hari tersisa: 77. Buat Hitung Mundur ke Acara

Malam Kedua Belas di tahun-tahun lainnya

Malam Kedua Belas di negara lain

Situs ini menggunakan cookies. Dengan terus menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan kebijakan kami terkait penggunaan cookie.